Senin, 19 Mei 2008

Merpati keelokan zaman

Merpati keelokan zaman

Keanggunan, keelokan menyapu haru biru

Keterasingan, menyendiri tanpa waktu

Bekal berdiam pada surau tanpa tuan

Meraih satu tanpa ingin menggebu

Kuingat sebuah kata-kata yang terucap dari pemilik suara terindah yang kukagumi, “Cinta tiada pernah memiliki tetapi cinta adalah kebahagiaan untuknya, cinta bukanlah kecantikan atau harta tetapi cinta adalah hati dan iman”. Kata-kata yang mengakar pada alam pikiranku yang datangnya sangat kusukuri karena aku adalah salah satu orang beruntung yang mendengarnya. Di setiap malam yang kumiliki tiada khayalku ini tiada melintas sepintas wajah milik seorang yang untukku dialah kesempurnaan wanita. Satu persatu hari yang kulewati di zaman hidupku ini kekaguman dan kecintaanku ini tiada berkurang, sungguh dialah merpati keelokan zaman yang terbang melintasiku tetapi belum hinggap dalam kehidupanku.

Setiap manusia yang pernah hidup dan mendalami eloknya cinta pasti pernah merasakan liku keindahan cinta yang dibawa oleh seorang yang sangat patut dikagumi dan menerima sepenuh cinta yang termiliki. Hakekat dari mencinta adalah melihat bahagia dan keelokan hidup dalam damai disertai bahagia yang selalu menyahut.

Inilah bait-bait kata yang mampu kubuat untuk definisikan merpati keelokan zaman yang pernah kukagumi dan kupautkan hatinya pada hatiku.

Mungkin bumi harus tertelan gelap, untuk menggapai kegelisahan yang tak terpecah

Mungkin langit harus menghilang, demi memulai senyum kebahagiaan terjelang

Hidup terpanjang mencoba melangkah demi menjejak pada ketulusan

Bukit zamrud membentang meluas indah membatu pada pandangan

Sanggupkah berpaling pada lain penglihatan, bila di depan layak intan

Indah, mempesona dan berharga bahkan seperti berlian

Tercoba kata terangkai ungkap kesemuan pada jiwa yang terlayang

Memaksa kemauan untuk tenggelam pada lautan kebisuan

Meluaskan dunia kebohongan dan kepalsuan

Mencoba kalimat namun terpaksa

Mencoba berkata namun tiada kuasa

Mencoba melangkah namun tak berjejak

Mencoba bertanya namun tiada jawab

Waktu terjalan tanpa peduli apa yang ia tinggalkan

Kisah terurai tanpa tahu apa yang akan ia torehkan

Zaman Tergulir tanpa tahu apa yang ditakdirkan

Cobalah satu waktu tercipta bersama keinginan

Cobalah satu waktu tercipta bersama kebahagiaan

Cobalah satu waktu tercipta bersama kejujuran

Cobalah satu waktu tercipta bersama kebersamaan

Berjalan langkah terjejak mengurai kisah

Bergerak lisan perjelas pemaknaan

Pergi pada masa yang tergores kisah fatamorgana

Pergi pada masa tanpa makna dan kejelasan

Terbentang sebuah pengabulan keinginan

Tertunda kebohongan dan kebisuan

Menginginkan tapi pergi untuk kehilangan

Dapatkah tergapai kisah bertinta emas beralas gading terindah

Perihal kehidupan dan kejujuran

Akankah terkikis gelombang pada ujung

Retak oleh getaran pada kekuatan

Rusak oleh kehebatan pada penyembunyian

Masa tersulit akan perihal kisah kehidupan

Menggapai pada kesunyian

Menemani kesepian

Bersama kesendirian

Satu masa yang terpenuhi kegalauan

Satu masa yang terhilang bersama kemarau perasaan

Satu masa yang terbilang sulit untuk terhitung kepiluan

Satu masa yang sudah terkikis akan penderitaan berkepanjangan

Terlangkah jejak menapak tertuju pada satu kepastian

Terwujud pengharapan tanpa wujud

Di sisi senang dan kedukaan

Terbelenggu tawa dan derai airmata

Satu hal terindah yang pernah tercipta

Datang ke dunia yaitu cinta

Tanpanya akan selalu kelam dan berduka

Tiada pengharapan selain memilikinya

Lihatlah kepada pemiliknya

Lihatlah kepada penikmatnya

Lihatlah kepada kemesraan yang tercipta

Tidakkah makhluk meninginkannya

Realita satu zaman penuh keterasingan

Hidup bersama kesendirian

Tiada ingin namun kedukaan mendalam

Kesungguhan akan menerka zaman dan peradaban

Inilah pesanku untuk kalian yang memiliki, akan memiliki dan ingin memiliki merpati keelokan zaman, yang hati kalian sungguh memanggil-manggilnya untuk hinggap. Sebuah bait-bait penyemangat untuk mengejar cinta.

Bukalah cintamu walau tak mengucap

Katakan cintamu walau sulit terkuak

Bukalah hatimu walau cintamu menutup

Karena cinta tidak mengetuk tetapi ia akan merasuk

Jangan biarkan hidup hanya berdiam pada satu kondisi

Tetapi brgeraklah seperti engkau akan menggapai langit

Berkeyakinanlah bahwa aku akan mampu terbang

Dan tetaplah pada pendirian, sukses akan terjelang

Tidak selamanya seorang kekasih adalah kekasih

Namun hanya cinta yang selalu menjadi cinta

Sayang selalu menjadi penyertanya

Rindu sebagai penguatnya

Pengertian sebagi nafasnya

Kesetiaan adalah nyawanya

Sekarang apakah banyak kata yang terangkai ini telah mampu jabarkan merpati keelokan zaman, aku juga tidaklah mengetahui jawaban dari setiap kata tanya mengenai keelokan zaman yang terpampang di hadapan serta kata-kataku telah habis dibuatnya tanpa mampu menelaah dan menemukan kata terindah untuk menggambarkannya.


karya m imam supriyanto @ 2008

1 komentar:

This Shoulder 2 Cry On mengatakan...

yang atas si ngerti tapi mulai permainan kata2 lo ga tau,, nikin mikir
tapi bener juga kata2nya